SUNGAI PENUH, JAMBI - Walikota Ahmadi Zubir bersama Wakil Walikota Sungai Penuh Alvia Santoni terus melaksanakan agenda yang bernuansa islami yakni Safari Ramadhan. Kali ini bertempat di Masjid Baiturrahim Koto Dian, Rabu malam (13/4/2022).
Momentum bulan suci Ramadhan yang penuh berkah tersebut, memang sengaja dimanfaatkan oleh jajaran Pemkot Sungai Penuh untuk mempererat tali shilaturrahim bersama masyarakat Kota Sungai Penuh.
Berbagai persoalan seperti sampah, banjir dan pendidikan kerohanian masih menjadi topik utama. Itu terlihat dalam pidato Walikota Sungai Penuh yang secara rinci menjelaskan bahwa banjir terus saja melanda republik Indonesia, bukan hanya di kota Sungai Penuh saja.
"Sampah, banjir, menjadi permasalahan Kota Seluruh Indonesia tidak hanya Kota Sungai Penuh, " ujar Walikota yang dilantik belum genap satu tahun itu.
Disampaikannya, untuk menangani sampah tersebut pemerintah daerah telah mengantisipasi melalui program TPS3R. Dengan harapan bisa mencagah terjadinya banjir.
"Karena itu pula kami melakukan studi tiru ke Kota Malang dan Surabaya, khususnya masalah penanganan sampah dan banjir, " jelasnya.
Baca juga:
Wapres RI ke Sulsel Bahas MPP dan UMKM
|
Wako Ahmadi membeberkan bahwa diantara masalah tersebut yang paling penting adalah memperbaiki karakter generasi muda Kota Sungai Penuh dengan pendidikan kerohanian.
"Pendidikan kerohanian yang saya amalkan saat ini sebagian besar dari bangku Sekolah Dasar sampai Sekolah Menengah Pertama dan ini sangat berguna untuk karakter yang kuat, " tutup Wako Ahmadi.
Diketahui, dalam Safari Ramadhan yang dihadiri oleh ratusan jamaah, pemerintah daerah Sungai Penuh juga menyerahkan bantuan dana hibah sebesar 10 juta rupiah untuk pembangunan Masjid Baiturrahim Koto Dian.
Agenda Safari Ramadhan dihadiri oleh Dandim 0417 Kerinci, Polres Kerinci, Kepala SKPD, tokoh masyarakat dan majelis sholat tarawih. (sony)